Senin, 08 April 2013

Tentang Sour Crop dan Cara Mengatasinya


       
 Tentunya para penggemar merpati sudah tau dan mengalami, punya merpati yang ga fit dalam beberapa hari kemudian tembolok menjadi bengkak, biasanya burung tampak seperti bola dengan bulu kepala berdiri,, dan bila diperhatikan dengan seksama ternyata makanan kemarin masih belum habis dan masih tersisa di tembolok, setelah 2 ciri ini ditemukan, coba tekan pelan pada tembolok, ada seperti gas yang dihembuskan keluar dari paruh (gassy crop), mulut bau.
burung dengan sour crop akan mudah muntah oleh beberapa rangsangan baik cahaya maupun gerakan, burung menjadi mudah haus (Polydipsia) dan minum banyak,tinja menjadi encer mungkin putih mungkin hijau pekat sekali dan burung kehilangan napsu makan.

Kita akan mengulas mengapa merpati sampai terjadinya Sour Crop: 
  1.  Sour Crop bukanlah penyakit utama,, tetapi merupakan mekanisme pertahanan diri merpati karena terserang penyakit, tembolok akan di blok secara otomatis oleh mekanisme pertahanan merpati sehingga tidak ada satupun makanan yang akan diteruskan ke profentriculus dan gizzard (organ pencernaan setelah semua makanan selesai dihaluskan didalam tembolok)
  2. Mengobati Sour Crop adalah pintu utama dalam mengobati penyakit merpati. Bagaimana obat2an akan dapat mengobati jika semua obat hanya tertahan ditembolok..? 
  3. Mengapa burung mudah haus dan banyak minum..? Ini juga merupakan mekanisme pertahanan hidup merpati,, saat sour crop terjadi,, tidak ada 1 pun makanan yang akan diteruskan ke profentriculus dan gizzard,, semua akan tertahan di tembolok. proses perubahan ini memaksa merpati untuk menggunakan cadangan energi dari sumber tenaga selain karbohidrat,, yaitu protein dan lemak untuk membentuk glikogen(Gliko neo genesis)untuk kemudian glikogen dipecah menjadi ATP (energi) melalui proses yang disebut dengan glikoneolisis. Proses ini selain akan mengampil semua protein dan lemak dalam merpati (burung jadi kurus),, juga akan menyebabkan intake asupan air akan meningkat karena sifat glukosa adalah menarik air
       Mengapa Berak Cair dan Hijau..? Akibat tidak adanya makanan yang dicerna akan memaksa merpati untuk menggunakan mekanisme Glikoneolisis yang menyebabkan produk sisa seperti asam pyruvat dan laktat ikut dibuang melalui tinja dan urine,, asam pyruvat dan laktat yang dibuang juga tercampur oleh billirubin (bahan dari empedu untuk mengurai lemak) yang pada mekanisme normal akan dirubah menjadi stercobillinogen (berwarna coklat kekuningan) oleh bakteri. pada kasus ini billirubin tidak dirubah menjadi stercobillinogen karena bakteri tidak menemukan bahan pertumbuhan yang mereka butuhkan untuk hidup sehingga tinja akan berwarna hijau kental.

Bagaimana cara penyembuhannya :
Tergantung bagaimana anda dengan kecermatan anda menjalankan apa yang akan saya sampaikan disini. Yang harus dilakukan pertama kali adalah mengisolasi merpati pada kandang terpisah jauh dari merpati lainya
  1. Lakukan reverse tubing/draining technique
  2. Puasakan merpati 1 hari 1 malam (dalam kasus yang terlambat,, yaitu burung terlanjur kurus kering mungkin mati pada tahap ini). 
  3. Jangan sediakan makanan atau minuman dalam kandang isolasi. 
  4. Dalam masa puasa dan selama 5 - 7 hari berikan 1 tetes nystatin 2 x sehari + trimecyn 1 x sehari + metronidazole 100mg 1 x sehari. 
  5. Setelah puasa 1 hari 1 malam,, dengan menggunakan teknik tube feeding, masukan makanan cair yang dapat dibuat dari bubur bayi sebanyak 5 - 10 ml. beri jeda 8 jam,, lihat kembali apakah makanan sudah lenyap dari tembolok,, jika belum diamkan hingga keesokan harinya. 
  6. Jika tembolok masih belum kosong maka ulangi dari prosedur 1 dan ditambahkan memasukan air + gula + garam (sedikit) untuk tindakan rehidrasi sebanyak 5 ml dengan teknik tube feeding,, jika tembolok sudah kempis berikan ulang makanan cair menjadi 15 ml, berikut hingga hari ke 5 - 7. 
  7. Mulai coba memberikan jagung (jika masih belum mau makan bisa dilolohkan manual dengan tangan),, dan beri minum sedikit sedikit tiap 8/12 jam.
Catatan :
* Kombinasi obat yang saya berikan sudah merupakan kombinasi terbaik untuk mengatasi CRD,Candidiasis,Coccidiosis,Salmonellasis,Canker/goham, Chlamidiasis.

Isue Isue :
* Katanya kalo tembolok bengkak dikasi air teh + antangin bisa sembuh : Bull shit,, kalaupun sembuh adalah dari pertahanan tubuh merpati yang memang baik sekali. Dari 10 burung yang saya obati dengan cara ini,, 10 mati semua.
* Katanya Kelebihan obat ini / itu yang bikin burung jadi tetelo : SALAH BESAAAAR,, ga ada obat yang bikin burung jadi tetelo,, yang menyebabkan tetelo ada 2 jenis yaitu PMV1 -Pigeon (Paramyxovirus type 1) dan salmonella sp,, masuknya virus adalah dari kondisi buruk merpati oleh infeksi lain,, virus adalah second line (infeksi pennumpang) setelah terlebih dahulu kondisi burung diturunkan oleh penyakit lain.
* Goham/canker dinyatakan sembuh bila pada mulut merpati sudah bersih : SALAAAH,, 70% goham / canker dimulai dari dalam pencernaan - saluran pernafasan merpati (tidak terlihat),, jadi menganggap jika mulut bersih goham / canker sudah sembuh adalah salah besar,, tetap lanjutkan pengobatan sampai minimal 5 - 7 hari..! jangan main2 dengan antibiotika,, karena canker / goham yang disebabkan oleh trichomonas sp mempunyai kemampuan yang luar biasa dalam melakukan mutasi untuk menjadi kebal terharap antibiotika yang diberikan jika dalam pengobatan tidak benar2 tuntas! atau anda akan mengalami kesulitan dikemudian hari.
www.merpati.org

Tidak ada komentar:

Posting Komentar